Terjemah Sirr Al-Asrarr Fi Ma Yahtaj Ilaihi Al-Abrar

1: UCAPAN UNTUK PARA PEMBACA
2: PENGENALAN
3: PERMULAAN PENCIPTAAN
4: MANUSIA KEMBALI KE KAMPUNG HALAMAN, KEPADA ASAL
5: PENURUNAN MANUSIA KE PERINGKAT RENDAH YANG PALING RENDAH
6: TEMPAT ROH-ROH DI DALAM BADAN
7: ILMU PENGETAHUAN DAN PERKEMBANGAN KEROHANIAN
8: TAUBAT DAN PENGAJARAN MELALUI PERKATAAN
9: KEROHANIAN ISLAM DAN AHLI SUFI
10: DZIKIR
11: SYARAT YANG harus UNTUK MELAKUKAN DZIKIR
12: MENYAKSIKAN ALLAH: SAMPAI KEPADA MAQAM MELIHAT KENYATAAN DZAT
13: TABIR CAHAYA DAN KEGELAPAN
14: KEBAHAGIAAN KARENA BERAMAL SALIH DAN KESENGSARAAN KARENA INGKAR
15: DARWIS (SUFI)
16: PENYUCIAN DIRI
17: MAKSUD IBADAH SECARA AMALAN DZAHIR DAN IBADAHBATIN
18: PENYUCIAN INSAN SEMPURNA, YANG TELAH MENGASINGKAN DIRINYA DAN MEMBEBASKAN DIRINYA DARI SEGALA URUSAN DUNIA
19: ZAKAT
20: PUASA SYARIAT DAN PUASA KEROHANIAN
21: HAJJI KE MEKAH DAN HAJI ROHANI KE HAKIKAT HATI
22: MENYAKSIKAN YANG HAQ MELALUI KEADAAN KEDAMAIAN YANG DATANG DARI SEGALA PELEPASAN KEDUNIAAN DAN MELALUI DZAUQ
23: PENGASINGAN DIRI DARI DUNIA DENGAN MEMASUKI KHALWAT DAN SULUK
24: DOA DAN DZIKIR YANG BERHUBUNGAN DENGAN JALAN SULUK
25: MIMPI-MIMPI
26: PENGIKUT-PENGIKUT JALAN KEROHANIAN
27: PENUTUP